Kamis, 24 November 2011

KeLoMpok 5-6

Kuliah siang tidak begitu masalah, menurut ku. Tapi untuk hari ini (selasa 22 November 2011), masalah. Seperti yang dinyatakan oleh beberapa dosen di sini, bahwa masalah adalah kenyataan yang tidak sesuai dengan harapan. Aku berharap hari ini Bu Syk (nama sebenarnya, disingkat) gak masuk. Tapi kenyataan berkata lain, ibu masuk kelas saat semua anak BS Phy bergegas pulang sambil menenteng tas masing-masing.

“ai,, kenapa pulo Ibu ni masuk…” gak tau siapa yang bilang. Tapi jika diselidiki di setiap hati terdalam, seisi kelas pasti berkata sama. Belum lagi datang telat. Bagusnya pintu dikunci ne, lewat dari jam kuliah.

Pemirsa, mulai saat ini ada peraturan baru di kelas. 15 menit telat, pintu kelas dikunci. Heeee,, aturan lama se, tapi gak sampe kunci2an gitu. Maybe coz para dosen yang terhormat di kampus ne baru menyadari, kalau anak BS gak bisa gak telat. Semboyannya aja:

“KAMI BANGGA DATANG TERLAMBAT”


Hmm,,, gimana ntar kalo jadi guru ya??? Aku aja gak kebayang.

“buk, gak usah kumpul tugas ding,, tugas ku salah” keluh ku dalam hati. Feni, Yeni juga berharap begitu, karena mereka baru aja selesain tugas pas banget ibu masuk. Dan parahnya Feni cuma print 1. Dia kira tugas kelompok. :D

Setelah ngomong gak jelas, ibu nyuruh kerja kelompok ringkas tentang butir soal kalo gak salah. 1 kelompok max 5 orang. Mulailah merayu,,,
“buk, 6 orang ajalah buk. Tanggung buk” teriak Yeni. (Background: kelas ribut, jadi teriaknya gak kedengaran).

Melihat kelompok sudut sebelah kiri berjumlah lebih dari 5, ibu Syk mendekat. Sedikit emosi beliau menegaskan

“kurang dari 5 boleh, tapi lebih dari 5 gak boleh”

“ini 2 kelompok buk, 1 kelompok 3 orang” sambung kami beramai-ramai.

“oh,, boleh-boleh” sambil senyum.

Huh… lebih 1 orang aja gak boleh.
Maka terbentuklah kelompok 1,2,3,4,5,6,7.Kelompok sudut kiri adalah kelompok 5 dan 6 yang berjumlah 6 orang yang formasi tempat duduk membentuk 1 kelompok. Malas pindah. Wkwkwkwk…. Personilnya adalah Yanto, Yeni, Dwi, Elvi, Marga dan Feni. Orang-orang terparah jika berkelompok.

Menit awal semua serius mengerjakan tugas. Tiba-tiba ibunya izin bentar. Gak lupa bawa absen. Aku juga agak heran. Koq ibu ne jaga banget ya tu absen.

Marga : dibawanya absen ma… liat ya.

Vi: mana ada…

Belum sampai tengah kelas beliau balik ambil buku absen.
Aku dan Marga saling pandang, lalu ketawa manis. Parah.

Kelompok 1


Gak tau kelompok 1 bahas apa, sedikit ribut, lalu…
Irfan: oi, jan maribuik jo ang lai. Mengganggu konsen den se mah… (nulis + dengar musik)

Sepertinya dia dicuekin, aku menoleh kasihan.
Benakku: gaya mu bro, tumben bilang konsen.

Yanto mulai mengeluarkan sifat asli dan Feni mengeluarkan CamDig, dan yang lain mengeluarkan apa saja yang bisa dikeluarkan.

Mulailah pengambilan gambar untuk cover majalah ntah berantah. Mulai dari kelompok 1 – 6, pada pasang tampang imut untuk diterbitkan. Kelompok 5-6 pastinya, wong Camdig punya tuan rumah.

kelompok 2 (Yesi, Ansori, Dhea, Aci, Ria)


Ria tak mau kalah, keluarin Camdig juga. Kelas jadi saksi bisu pengambilan foto-foto sopan, berkelas dan berkualitas ala BS. Gantian, aku jadi cameragirlnya. Semua kelompok udah…

kelompok 3 (Frans, Leksi, Nasta, ayuk Chip)



Kelompok 7 (Ucet, Agus)


Vi: btw, kelompok Ucet mana ya?

Yanto: udah dak ada lagi, kosong bangku mereka semua.

Irfan: mereka cari yang asli tuh…

Semua ketawa, lucu aja. Yang lain sibuk ngapai keq, mereka malah gak sibuk sama sekali.

Ditambah lagi ‘cari yang asli’. Ini berhubungan dengan modis ala Ucet hari itu. Informasi sampai di sini

Terakhir kelompok 7 ada Ucet sama Agus. Sebenarnya ada 5 orang, gak tau 3 lagi kemana. Tapi sekarang… 0.

Kelompok 7 (Kosong)


Ibu datang… beberapa kelompok disuruh presentasi. Hehehe,, gak tau ngelawak ato serius semua sangat antusias ingin maju presentasi. Kelompok kami gak kalah. Sebelumnya saya sedikit bingung dengan kelompok 5-6 ini. Nantilah kita bahas.

Kelompok 4 maju…

Kelompok 4 (Dafid, Irfan, Jeni, Viqi)


Lanjutan Kelompok 4.
Hmm,,, sebenarnya kelompok 4 ada 5 orang. At paling sudut. Kalo gak fotonya gak dimuat, aku bakal dimarah. :D


Yang paling berkesan dari mereka hanya beberapa rumus yang gak bisa mereka jelasin. Tanpa diselidik, ternyata PPT mereka hasil copas dari pak Dwi Pujianto kalo gak salah. Saya bisa tahu karena mereka gak sengaja tampilin covernya PPT beliau,,, jadi ketahuan deh… jadinya diledekin sama seisi kelas.

Setelah kelompok 4, eh… kami yang ditunjuk. Semua maju 5-6.

Kelompok 5-6 (Marga, Feni, Yeni, Dwi, Elvi)


Kelompo 5-6. Paling cantik itulah Yanto.


Yeni: maju aja kita semua, bilang aja menghemat waktu.

Ibu: berapa orang ni kelompoknya?

Yeni: Bu, kami semua aja tampil bu, hemat waktu.

Ibu: gak (menggeleng kepala)

Sebenarnya Ibu gak bakalan tahu, tapi karena kelompok lain semangat banget teriakin kami dan ngadu ke beliau kalo kami 2 kelompok.

Irpan n the geng :Buk,,, itu 2 kelompok bu. Gak sah. Dibatalin aja buk. Kelompok kami gantinya.

Yesi: kami aja buk.. kami ada PPT nya buk...

Yang lain setuju, sehingga kami tak berdaya. (Berle)

Kami kembali ke tempat duduk, bukan dengan tampang sedih. Tapi denga ceria dan ketawa gede2. Yeni gak mau duduk, tetap di depan. Hahahaha…
Akhirnya,.,
Gak ada yang maju ke depan. Ibu yang jelasin jadinya.

Melawak se.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar